Apa keunggulan Poliester DTY dalam ketahanan terhadap abrasi dibandingkan serat berkekuatan tinggi lainnya?

Apa kelebihannya Poliester DTY dalam hal ketahanan aus dibandingkan dengan serat berkekuatan tinggi lainnya (seperti nilon, aramid, dll.)? Bagaimana cara memilih bahan serat yang tepat berdasarkan kebutuhan aplikasi?

Poliester DTY (Benang Bertekstur Poliester Peregangan) memang memiliki keunggulan tertentu dalam ketahanan aus dibandingkan dengan serat berkekuatan tinggi lainnya seperti Nilon dan Aramid.

Pertama, ketahanan poliester terhadap abrasi sangat baik, kedua setelah nilon tetapi lebih baik dibandingkan banyak serat alami dan sintetis lainnya. Ketahanan poliester terhadap abrasi terutama disebabkan oleh susunan struktur molekulnya yang rapat dan permukaannya yang halus, sehingga serat poliester tidak mudah rusak bila terkena gesekan.

Namun nilon memiliki ketahanan abrasi terbaik di antara serat sintetis dan sering digunakan untuk memproduksi produk yang memerlukan ketahanan abrasi tinggi, seperti tali ban, ban berjalan, tali, dll. Ketahanan aus serat nilon terutama berasal dari fleksibilitas molekulnya. rantai dan kehalusan permukaan tahan aus.

Aramid adalah serat berkinerja tinggi dengan ketahanan panas, ketahanan api, dan sifat mekanik yang sangat baik. Meskipun aramid juga memiliki ketahanan aus yang sangat baik, aramid terutama digunakan untuk membuat produk yang memerlukan ketahanan dan kekuatan panas yang sangat tinggi, seperti pelindung tubuh, pakaian tahan api, dll.

Saat memilih bahan serat, pertimbangan harus diberikan pada persyaratan aplikasi spesifik. Berikut adalah beberapa saran:

Jika produk memerlukan ketahanan abrasi yang tinggi, nilon dan poliester adalah pilihan yang baik. Tapi nilon biasanya lebih mahal, sedangkan poliester menawarkan nilai uang yang lebih baik.
Jika produk memerlukan ketahanan dan kekuatan panas yang ekstrim, aramid adalah pilihan yang lebih baik. Namun perlu diketahui bahwa harga aramid juga relatif tinggi.
Peracikan bahan serat yang berbeda juga dapat dipertimbangkan untuk memperoleh kinerja yang lebih baik. Misalnya, poliester dan aramid dapat digabungkan untuk mendapatkan ketahanan abrasi yang tinggi dan ketahanan panas yang tinggi.
Saat memilih bahan serat, faktor-faktor seperti kinerja pemrosesan serat, kemampuan pewarnaan, dan biaya juga harus dipertimbangkan.

Memilih bahan serat yang tepat memerlukan pertimbangan komprehensif terhadap kebutuhan aplikasi produk, persyaratan kinerja, biaya, dan faktor lainnya. Selama proses pengambilan keputusan, pemasok atau insinyur bahan serat profesional dapat dikonsultasikan untuk mendapatkan saran yang lebih akurat.

Poliester DTY Coklat Seri ZN0085 FM