Proses pembuatan poliester

Filamen poliester adalah jenis benang yang terbuat dari serat poliester. Itu dibuat dengan melelehkan pelet poliester dan kemudian mengekstrusi bahan yang meleleh melalui lubang kecil atau pemintal untuk membentuk serat. Serat tersebut kemudian didinginkan, dipadatkan, dan digulung menjadi gulungan atau kerucut untuk berbagai aplikasi. Filamen poliester dikenal karena kekuatan, daya tahan, dan ketahanannya terhadap penyusutan, kerutan, dan pemudaran. Ini sering digunakan dalam produksi pakaian jadi, kain pelapis dan tekstil lainnya.
Benang celup poliester adalah jenis benang poliester yang diwarnai selama proses pembuatan, bukan setelah dipintal menjadi benang. Jenis benang ini dibuat dengan menambahkan pewarna ke serat poliester saat diekstrusi, menghasilkan warna yang lebih konsisten di seluruh benang. Benang celup poliester sering digunakan dalam produksi tekstil dan pakaian jadi karena memberikan warna yang lebih cerah dan tahan lama dibandingkan benang yang diwarnai setelah dipintal.
Benang poliester berwarna adalah jenis benang yang terbuat dari serat poliester yang telah diwarnai dengan warna atau pola tertentu. Jenis benang ini biasa digunakan dalam produksi